
LUNABERITA – , Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan alasan uang yang telah disita dari pemilik PT Zahra Oto Mandiri (Uhud Tour), Ustaz Khalid Zeed Abdullah Basalamah, tidak langsung dikembalikan kepada jemaah. Menurut KPK, dana tersebut saat ini berstatus sebagai barang bukti yang dibutuhkan dalam proses persidangan.
“Itu nanti bergantung pada putusan hakim di pengadilan. Untuk saat ini, uang tersebut masih kami gunakan dalam tahap penyidikan sebagai bagian dari pembuktian perkara,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, di Gedung Merah Putih, Jakarta, Selasa (23/9/2025).
Budi menambahkan, fokus utama penyidik KPK saat ini adalah mendalami dugaan tindak pidana yang dilakukan pihak-pihak terkait. “Kami konsentrasi pada perbuatan melawan hukum dari pihak-pihak ini,” jelasnya.
BACA JUGA :
Prabowo Ajak Michael Bloomberg Berinvestasi di Sektor Energi Bersih
Polda Metro Jaya Kerahkan 119 Personel Patroli di Jakarta
Sebelumnya, Ketua KPK Setyo Budiyanto mengonfirmasi bahwa Khalid Basalamah memang telah mengembalikan sejumlah uang terkait kasus dugaan korupsi kuota haji 2024. Meski begitu, jumlah pasti dana yang diserahkan masih belum terverifikasi. “Benar ada pengembalian uang, tapi untuk totalnya masih akan diverifikasi,” kata Setyo, Senin (15/9/2025).
Dalam kesempatan terpisah, Budi Prasetyo menyebut pengembalian dana tersebut berkaitan dengan praktik penjualan kuota haji yang dilakukan Khalid melalui biro perjalanan miliknya. “Ini terkait penjualan kuota haji yang dilakukan oleh Saudara Ustaz KB lewat travel penyelenggara hajinya,” ujarnya.
Pernyataan KPK tersebut sekaligus memperkuat pengakuan Khalid Basalamah dalam sebuah podcast YouTube kanal Kasisolusi. Dalam wawancara itu, Khalid mengaku telah mengembalikan sejumlah dana ke negara melalui KPK sebagai bagian dari penyelidikan.
“Teman-teman KPK meminta saya kembalikan, misalnya yang 4.500 USD dikali 118 jemaah, dan juga yang 37 ribu USD. Semuanya saya kembalikan ke negara,” kata Khalid.
LUNASPORT :
Marc Márquez Tak Terbendung di San Marino, Bezzecchi Hanya Bisa Gigit JariComeback Dramatis, Persib Tundukkan Arema 2-1 meski Bermain 10 Orang