Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa tidak ada tekanan atau kewajiban bagi pelatih Gerald Vanenburg untuk membawa Timnas Indonesia U-23 menjuarai Piala AFF U-23 2025, meskipun turnamen bergengsi ini digelar di rumah sendiri.

Dalam konferensi pers yang berlangsung di Jakarta pada Jumat, 25 Juli 2025, Erick menyampaikan bahwa tim U-23 masih dalam masa pembentukan, dan Vanenburg baru saja menukangi skuad Garuda Muda dalam waktu yang sangat singkat — sekitar satu bulan.

“Tidak ada ultimatum soal juara. Semuanya butuh proses,” ujar Erick.

⌛ Fokus Utama: Bangun Fondasi Tim

Meski Indonesia akan tampil di final melawan Vietnam U-23 pada 29 Juli 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Erick menilai bahwa tujuan utama saat ini bukan sekadar mengejar gelar, melainkan membangun tim yang kuat dan solid untuk jangka panjang.

Kalau semuanya langsung divonis harus juara, kapan kami bisa membangun sistem pelatih yang berlapis?” katanya menambahkan.

Ia membandingkan situasi ini dengan pelatih Shin Tae-yong yang sempat diberikan waktu panjang untuk membentuk tim nasional senior hingga akhirnya membuahkan hasil. Menurut Erick, pelatih seperti Vanenburg juga perlu ruang dan waktu yang serupa.

🏆 Timnas Pernah Juara, Tapi…

Sebagai catatan, Timnas Indonesia U-23 terakhir kali menjuarai Piala AFF U-23 pada 2019, saat menumbangkan Thailand 2-1 di partai puncak. Sejak itu, gelar tersebut belum berhasil diraih lagi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *