Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merevisi alokasi anggaran pendidikan bagi guru, dosen, dan tenaga pendidik dalam RAPBN 2026 menjadi Rp274,7 triliun. Sebelumnya, dalam paparannya, ia sempat menyebutkan angka Rp178,7 triliun.
“Total anggaran pendidikan yang langsung diterima dosen, guru, dan tenaga pendidik adalah Rp274,7 triliun,” ujar Sri Mulyani saat rapat kerja bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR RI di Jakarta, Kamis (21/8/2025).
Ari Lasso Bongkar Kecilnya Royalti Lagu, Desak Audit Transparan LMK WAMI
Perbedaan tersebut muncul karena perhitungan dalam Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan 2026 pada Jumat (15/8/2025) belum memasukkan seluruh komponen. Saat itu, Sri Mulyani menyampaikan alokasi Rp178,7 triliun. Setelah dikoreksi, terdapat penyesuaian signifikan, terutama pada tunjangan profesi guru (TPG) ASN daerah dari Rp68,7 triliun menjadi Rp69 triliun, serta gaji dan tunjangan dosen maupun guru PNS yang naik dari Rp82,9 triliun menjadi Rp120,3 triliun. Sementara itu, TPG non-PNS dan TPD non-PNS tetap masing-masing Rp19,2 triliun dan Rp3,2 triliun.
Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Luky Alfirman, menegaskan perbedaan angka disebabkan adanya komponen belanja pegawai yang belum terhitung sebelumnya. “Perhitungan awal belum memasukkan seluruh gaji dan tunjangan guru, dosen, dan tenaga kependidikan di berbagai daerah,” jelasnya.
Secara keseluruhan, Kementerian Keuangan memastikan porsi pendidikan dalam RAPBN 2026 tetap 20 persen dari total APBN atau senilai Rp757,8 triliun.
Rinciannya:
- Transfer ke daerah (TKD): Rp253,4 triliun, untuk tunjangan guru, BOS, BOP PAUD, BOP Kesetaraan, hingga tambahan penghasilan guru.
- Belanja melalui K/L: Rp243,9 triliun, dialokasikan lewat Kemendikdasmen, Kemendiktisaintek, Kemenag, Kementerian PU, dan Kemensos.
- Program Makan Bergizi Gratis (MBG): Rp223,6 triliun, menyasar 71,9 juta siswa dan santri.
- Belanja pembiayaan: Rp37 triliun, meliputi beasiswa LPDP bagi 4.000 mahasiswa, 452 penelitian, dukungan 23 PTN BH (21 eksisting dan 2 baru), 9 sekolah unggulan, serta revitalisasi 11.686 sekolah.
Jadwal Indonesia Super League 2025/26 Pekan Ketiga: Persija vs Malut United, Persib Tantang PSIM
Ini Dia 27 Pemain Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday September 2025, Paes & Romeny Absen
