Belakangan ini, kasus peredaran HP palsu semakin meresahkan masyarakat. Terbaru, Menteri Perdagangan Budi Santoso menutup sebuah pabrik perakitan HP ilegal yang berlokasi di kawasan ruko Green Court, Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu, 23 Juli 2025.
Pabrik tersebut kedapatan merakit 5.100 unit ponsel ilegal dari berbagai merek populer seperti Oppo, Vivo, Redmi, dan iPhone. Yang mengejutkan, tampilan fisik HP palsu ini sangat meyakinkan: kemasan rapi, desain elegan, dan sekilas sulit dibedakan dari produk asli.
Inilah yang membuat banyak pembeli online tertipu saat berbelanja di marketplace. Agar tidak menjadi korban berikutnya, berikut ciri-ciri HP palsu yang perlu kamu waspadai:
1. Harga Sangat Murah & Promosi Bombastis
HP palsu kerap dijual dengan embel-embel diskon besar-besaran, “cuci gudang”, atau “barang showroom”. Harganya bisa sampai 50% lebih murah dari harga resmi. Jangan tergiur, bisa jadi itu ponsel rakitan ilegal!
2. Kemasan Rapi tapi Tidak Resmi
Walau terlihat seperti baru, isi boks biasanya tidak lengkap. Tidak ada buku panduan resmi, kartu garansi, atau aksesori standar. Terkadang hanya berisi unit HP dan charger saja.
3. Fitur Menurun: Kamera, Speaker, dan Sinyal Lemah
Menurut Dirjen PKTN Kemendag, fitur-fitur utama seringkali mengalami penurunan kualitas. Kamera buram, speaker cempreng, dan sinyal sering hilang, bahkan di area dengan jaringan kuat. IMEI-nya pun tidak terdaftar secara resmi.
4. Layanan Purna Jual Tidak Jelas
HP palsu biasanya hanya dijual dengan garansi distributor, tanpa kejelasan soal service center. Kalau rusak, penjual hanya akan mengganti unit—bukan memperbaiki.
5. Baterai Boros, Booting Lama
Banyak pengguna mengeluhkan baterai cepat habis walaupun HP masih “baru”. Selain itu, proses booting lama dan sistem operasi terasa berat adalah tanda umum perangkat tiruan.
6. IMEI Tidak Terdaftar = Blokir Total
Nomor IMEI pada HP palsu tidak ada di database Kemenperin, sehingga perangkat ini tidak bisa menggunakan layanan seluler. Cek IMEI dengan kode *#06# dan pastikan terdaftar di imei.kemenperin.go.id.
Tips Aman Beli HP Secara Online:
- Selalu beli dari toko resmi atau official store
- Cek ulasan pembeli & reputasi penjual
- Pastikan ada garansi resmi pabrik
- Jangan tergoda harga terlalu murah
Pemerintah terus memberantas praktik perakitan dan penjualan HP ilegal. Tapi, sebagai konsumen, kewaspadaan adalah perlindungan terbaik. Pastikan kamu mengenali ciri-cirinya dan tidak tertipu penampilan luar saja.
Pernahkah kamu hampir tertipu saat membeli HP secara online? Atau malah sudah pernah? Yuk, ceritakan di kolom komentar dan bagikan tipsmu agar yang lain juga terhindar!